


Dunia Trochidae yang Menarik: Kerang Atas dan Banyak Kegunaannya
Trochidae adalah keluarga siput laut yang umumnya dikenal sebagai cangkang atas atau troches. Mereka ditemukan di perairan hangat dan dangkal di seluruh dunia, dan dikenal karena cangkangnya yang berbentuk spiral.
2. Di mana Trochidae ditemukan?
Trochidae ditemukan di perairan hangat dan dangkal di seluruh dunia, termasuk terumbu karang, pantai berbatu, dan dasar berpasir. Mereka paling umum ditemukan di daerah tropis dan subtropis, namun beberapa spesies juga dapat ditemukan di perairan dingin.
3. Apa yang dimakan Trochidae?
Trochidae adalah predator yang memakan berbagai mangsa, termasuk siput, cacing, dan krustasea kecil lainnya. Beberapa spesies terspesialisasi untuk memangsa mangsa tertentu, seperti keong mahkota (Trochus coronatus), yang hanya memakan siput pemakan alga Elysia virginica.
4. Bagaimana Trochidae berkembang biak?
Trochidae berkembang biak secara seksual, dengan jantan dan betina kawin di kolom air. Betina bertelur di tempat yang terlindung, seperti di bawah batu atau di celah, dan larva menetas setelah beberapa minggu. Larva melewati serangkaian tahap perkembangan sebelum menetap di substrat dan bermetamorfosis menjadi bentuk dewasa.
5. Apa status konservasi Trochidae?
Banyak spesies Trochidae terancam oleh hilangnya habitat, penangkapan ikan berlebihan, dan aktivitas manusia lainnya. Keong mahkota (Trochus coronatus), misalnya, terdaftar sebagai hewan terancam punah dalam Daftar Merah IUCN karena pengumpulan cangkangnya yang berlebihan dan degradasi habitat. Spesies lain, seperti trochid Karibia (Trochus gemmulus), juga dianggap rentan terhadap kepunahan.
6. Apa pentingnya Trochidae secara ekonomi?
Trochidae memiliki sejumlah kegunaan ekonomi. Cangkangnya digunakan sebagai perhiasan dan barang-barang dekoratif, dan beberapa spesies dibudidayakan dalam budidaya perairan untuk dimakan. Di beberapa belahan dunia, siput trochid juga digunakan sebagai sumber produksi mutiara.
7. Bagaimana Trochidae berinteraksi dengan hewan laut lainnya?
Trochidae berinteraksi dengan berbagai hewan laut lainnya, termasuk predator seperti bintang laut dan ikan predator, serta organisme komensal seperti anemon laut dan squirt laut. Beberapa spesies Trochidae diketahui menjadi tuan rumah bagi alga simbiosis atau invertebrata lain pada cangkangnya.
8. Apa taksonomi Trochidae?
Trochidae adalah keluarga siput laut dalam ordo Neogastropoda. Keluarga ini mencakup lebih dari 100 spesies, yang dibagi menjadi beberapa genera. Beberapa spesies yang paling umum termasuk keong mahkota (Trochus coronatus), trochid Karibia (Trochus gemmulus), dan cangkang atas halus (Trochus squamifer).
9. Bagaimana cara Trochidae bergerak?
Trochidae mampu bergerak menggunakan kaki yang berotot dan jejak yang berlendir. Mereka dapat merangkak perlahan sepanjang substrat, dan beberapa spesies juga mampu berenang dalam jarak pendek.
10. Berapa umur Trochidae?
Umur Trochidae bervariasi menurut spesies, tetapi sebagian besar hidup selama beberapa tahun. Beberapa spesies, seperti keong mahkota (Trochus coronatus), dapat hidup hingga 20 tahun di penangkaran.



