


Memahami Falloff dalam Pencahayaan untuk Fotografi dan Videografi
Falloff mengacu pada penurunan intensitas atau kualitas sumber cahaya saat menjauh dari pusatnya. Dengan kata lain, ini menggambarkan seberapa banyak cahaya meredup atau kehilangan kecerahannya saat Anda menjauh dari sumbernya.
Semua sumber cahaya mempunyai tingkat penurunan tertentu, namun ada yang lebih jelas dibandingkan yang lain. Misalnya, lampu kilat atau lampu sorot akan memiliki efek jatuh yang jauh lebih besar dibandingkan softbox atau sumber cahaya menyebar.
Kejatuhan merupakan pertimbangan penting ketika menerangi pemandangan, karena hal ini dapat memengaruhi kontras dan keseimbangan gambar secara keseluruhan. Sumber cahaya dengan banyak falloff mungkin memerlukan beberapa lampu untuk mencapai penerangan yang merata, sedangkan sumber cahaya dengan falloff yang lebih sedikit mungkin dapat memberikan penerangan yang cukup dari satu posisi.
Ada beberapa cara untuk mengukur falloff, antara lain:
1. Jarak jatuhnya cahaya: Ini adalah jarak di mana sumber cahaya mencapai 50% dari intensitas maksimumnya.
2. Penurunan perilaku: Ini mengacu pada seberapa cepat sumber cahaya menghilang saat Anda menjauh dari pusatnya. Sumber cahaya dengan penurunan yang cepat akan kehilangan intensitasnya lebih cepat dibandingkan dengan sumber cahaya yang penurunannya secara bertahap.
3. Sudut jatuh: Ini adalah sudut di mana sumber cahaya mencapai 50% dari intensitas maksimumnya. Sumber cahaya dengan sudut jatuh yang lebar akan memiliki kejatuhan yang lebih besar dibandingkan dengan sumber cahaya dengan sudut jatuh yang sempit.
Memahami kejatuhan adalah penting untuk mencapai pencahayaan yang seimbang dan merata dalam karya fotografi atau videografi Anda. Dengan mempertimbangkan hilangnya setiap sumber cahaya, Anda dapat menciptakan tampilan yang lebih halus dan profesional untuk gambar akhir Anda.



