


Memahami Paparan Inhalasi dan Risiko Kesehatannya
Inhalasi mengacu pada tindakan menghirup atau menghirup suatu zat, seperti obat atau bahan kimia. Bisa juga merujuk pada proses masuknya suatu zat ke dalam tubuh melalui paru-paru. Penghirupan adalah metode pemberian obat yang umum, terutama untuk obat yang tidak larut dalam air atau memiliki bioavailabilitas rendah bila diminum secara oral.
Anestesi inhalasi adalah jenis anestesi yang diberikan melalui inhalasi, biasanya menggunakan gas atau uap. Jenis anestesi ini biasanya digunakan untuk prosedur pembedahan dan intervensi medis lainnya. Anestesi inhalasi dapat bersifat volatil atau non-volatil, dan dapat diberikan melalui berbagai perangkat, seperti masker, tudung, atau tabung laring.
Terapi inhalasi adalah jenis perawatan medis yang melibatkan penggunaan zat yang dihirup untuk mengobati berbagai penyakit. pernafasan dan kondisi lainnya. Hal ini dapat mencakup obat-obatan, seperti bronkodilator dan kortikosteroid, serta zat lain, seperti oksigen dan oksida nitrat. Terapi inhalasi dapat diberikan melalui berbagai alat, termasuk nebulizer, kompresor, dan inhaler.
Paparan inhalasi adalah jenis paparan yang terjadi ketika seseorang menghirup zat berbahaya, seperti bahan kimia atau obat. Hal ini dapat terjadi melalui penghirupan partikel di udara, seperti debu atau asap, atau melalui penggunaan inhaler atau perangkat lain. Paparan melalui inhalasi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk masalah pernapasan, kerusakan saraf, dan kanker.
Keracunan inhalasi adalah jenis keracunan yang terjadi ketika seseorang menghirup zat yang beracun atau berbahaya. Hal ini dapat terjadi melalui penghirupan partikel di udara, seperti karbon monoksida atau gas lainnya, atau melalui penggunaan inhaler atau perangkat lain. Keracunan inhalasi dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk pusing, kebingungan, dan kehilangan kesadaran.



