


Membuka Potensi Alga Amphidisc: Ekologi, Bioteknologi, dan Kedokteran
Amphidisc merupakan salah satu jenis alga yang banyak ditemukan di lingkungan air tawar, seperti kolam, danau, dan sungai. Ini adalah mikroalga eukariotik yang termasuk dalam kelas Charophyceae, yang juga mencakup genera Chlorococcus dan Scenedesmus. Amphidisc ditandai dengan kemampuannya membentuk sel diskoid, yaitu sel yang berbentuk seperti piringan atau piring. Sel-sel ini biasanya ditemukan di lapisan permukaan kolom air, tempat mereka dapat berfotosintesis dan menghasilkan bahan organik.
Amphidisc merupakan komponen penting ekosistem air tawar, menyediakan makanan dan habitat bagi berbagai organisme air, seperti ikan, siput, dan invertebrata lainnya. Ia juga merupakan kontributor utama siklus karbon, menyerap karbon dioksida dari atmosfer dan mengubahnya menjadi senyawa organik melalui fotosintesis.
Selain kepentingan ekologisnya, Amphidisc juga telah dipelajari potensi kegunaannya dalam bioteknologi dan kedokteran. Misalnya, telah terbukti menghasilkan antioksidan dan senyawa bioaktif lainnya yang mungkin bermanfaat bagi kesehatan manusia dan hewan lainnya. Selain itu, sifat unik sel Amphidisc, seperti kemampuannya membentuk bentuk cakram, telah dieksplorasi untuk potensi penerapannya dalam rekayasa biomedis dan pemberian obat.



