mobile theme mode icon
theme mode light icon theme mode dark icon
Random Question Acak
speech play
speech pause
speech stop

Mengungkap Gaya Yunani-Frigia: Perpaduan Pengaruh Yunani dan Frigia

Yunani-Frigia mengacu pada pengaruh budaya dan seni Yunani kuno dan Frigia, sebuah wilayah di Anatolia tengah (Turki modern), satu sama lain. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan perpaduan unsur-unsur Yunani dan Frigia dalam seni, arsitektur, sastra, dan agama selama periode Helenistik (323-31 SM).

Selama masa ini, kerajaan Pergamon di Anatolia barat menjadi pusat kebudayaan Yunani , dan para penguasanya melindungi seniman dan intelektual dari Yunani dan Frigia. Hasilnya, perpaduan unik antara gaya Yunani dan Frigia muncul, ditandai dengan penggunaan bentuk dan motif Yunani bersama dengan tema dan teknik Frigia.

Gaya Yunani-Frigia terlihat jelas dalam seni dan arsitektur Pergamon, khususnya di Altar Pergamon yang terkenal. , yang menampilkan susunan elemen Yunani dan Frigia yang kompleks dan rumit. Dekorasi altar menggambarkan prosesi dewa, dewi, dan makhluk mitologi, memadukan ikonografi dan simbolisme Yunani dan Frigia.

Gaya Yunani-Frigia juga memengaruhi perkembangan gaya artistik selanjutnya, seperti gaya Gallo-Romawi yang muncul di Gaul (modern -hari Perancis) selama periode Romawi. Secara keseluruhan, pertukaran budaya dan perpaduan pengaruh antara Yunani dan Frigia selama periode Helenistik mempunyai dampak jangka panjang terhadap perkembangan seni, arsitektur, dan budaya di dunia kuno.

Knowway.org menggunakan cookie untuk memberi Anda layanan yang lebih baik. Dengan menggunakan Knowway.org, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Untuk informasi mendetail, Anda dapat meninjau teks Kebijakan Cookie kami. close-policy