Pengertian Dormansi pada Tumbuhan

Dormansi mengacu pada keadaan tidak aktif atau tenang yang ditunjukkan beberapa tanaman selama periode tertentu dalam setahun. Selama waktu ini, pertumbuhan tanaman melambat atau terhenti, dan banyak proses metabolismenya berkurang. Dormansi adalah strategi bertahan hidup yang memungkinkan tanaman menghemat energi dan sumber daya selama kondisi yang tidak menguntungkan, seperti suhu dingin, kekeringan, atau kekurangan cahaya.

Ada beberapa jenis dormansi, antara lain:

1. Dormansi musim dingin: Jenis dormansi ini terjadi pada tanaman yang beradaptasi dengan iklim dingin. Selama musim dingin, pertumbuhan tanaman melambat, dan banyak proses metabolismenya berkurang. Hal ini memungkinkan tanaman menghemat energi dan bertahan pada suhu dingin.
2. Dormansi musim panas: Jenis dormansi ini terjadi pada tanaman yang beradaptasi dengan iklim panas dan kering. Selama musim panas, pertumbuhan tanaman melambat, dan banyak proses metabolismenya berkurang. Hal ini memungkinkan tanaman menghemat air dan bertahan pada suhu tinggi.
3. Dormansi musiman: Jenis dormansi ini terjadi pada tanaman yang mempunyai masa dormansi tertentu pada musim tertentu. Misalnya, beberapa pohon yang meranggas memasuki masa dormansi selama musim gugur dan tetap dorman hingga musim semi.
4. Dormansi lingkungan: Jenis dormansi ini disebabkan oleh faktor lingkungan seperti kurangnya cahaya, kekeringan, atau suhu ekstrem. Selama masa ini, pertumbuhan tanaman melambat, dan banyak proses metabolismenya berkurang.
5. Dormansi hormonal: Jenis dormansi ini disebabkan oleh perubahan hormonal pada tanaman. Misalnya, beberapa tanaman memasuki masa dormansi ketika kadar hormon tertentu, seperti asam absisat, meningkat.

Tanaman dapat keluar dari masa dormansi ketika lingkungan menjadi lebih mendukung untuk pertumbuhan. Hal ini dapat terjadi ketika suhu meningkat, ketersediaan air meningkat, atau intensitas cahaya meningkat. Selama masa ini, proses metabolisme tanaman diaktifkan kembali, dan mulai tumbuh serta menghasilkan jaringan baru.