


Pengertian Eksartikulasi dalam Linguistik
Eksartikulasi adalah istilah yang digunakan dalam linguistik untuk menggambarkan hubungan antara dua kata atau frasa yang independen secara tata bahasa tetapi berfungsi bersama sebagai satu kesatuan. Dengan kata lain, eksartikulasi mengacu pada cara di mana dua atau lebih elemen digabungkan untuk membentuk struktur yang lebih besar, seperti kalimat atau frase.
Eksartikulasi dapat mengambil banyak bentuk, termasuk:
1. Koordinasi: Dua elemen atau lebih digabungkan menggunakan konjungsi koordinatif, seperti "dan" atau "tetapi". Misalnya, "Saya suka kopi dan teh."
2. Subordinasi: Satu elemen disubordinasikan ke elemen lainnya menggunakan konjungsi subordinasi, seperti "karena" atau "meskipun". Misalnya, “Saya pergi ke toko karena saya membutuhkan susu.”
3. Penjajaran: Dua elemen atau lebih ditempatkan berdampingan tanpa ada kata penghubung. Misalnya, "Dia suka kopi dan teh."
4. Penggabungan: Satu elemen digabungkan ke elemen lainnya menggunakan kata kerja penghubung, seperti "menjadi" atau "tampak". Misalnya, "Kuenya rasanya enak."
Eksartikulasi adalah konsep penting dalam linguistik karena membantu mengungkapkan struktur dasar bahasa dan bagaimana kata-kata dan frasa digabungkan untuk membentuk unit-unit yang bermakna. Ini juga menyoroti hubungan antara elemen individu dan struktur kalimat atau frasa yang lebih besar, yang dapat berguna untuk memahami makna sebuah teks.



