Pengertian Gerakan Mahdi dan Signifikansinya dalam Eskatologi Islam

Mahdist (Arab: مهديST) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan suatu gerakan atau ideologi yang menekankan pentingnya Mahdi, sosok dalam eskatologi Islam yang diyakini sebagai cahaya penuntun dan penyelamat umat manusia. Konsep Mahdi berakar pada Islam Syiah, namun juga telah dianut oleh sebagian Muslim Sunni dan gerakan keagamaan dan politik lainnya.
Kata "Mahdist" berasal dari kata Arab "Mahd" (berarti "bimbingan" atau "pencerahan". ") dan "ist" (berarti "orang yang mengikuti"). Oleh karena itu, gerakan atau ideologi Mahdi adalah gerakan atau ideologi yang menekankan pentingnya mengikuti tuntunan Sang Mahdi.
Dalam eskatologi Islam, Mahdi diyakini sebagai keturunan Nabi Muhammad SAW yang akan muncul di akhir zaman membawa keadilan dan perdamaian. ke dunia. Ia sering digambarkan sebagai pemimpin karismatik yang akan menyatukan umat Islam dan memimpin mereka menuju kemenangan atas musuh-musuh mereka.
Gerakan Mahdist telah muncul di berbagai belahan dunia, termasuk Afrika, Asia, dan Timur Tengah. Beberapa contoh gerakan Mahdi antara lain Negara Mahdi di Sudan pada abad ke-19, Tentara Mahdi di Irak pada awal tahun 2000-an, dan gerakan Ahmadiyah, yaitu organisasi keagamaan dan kemanusiaan global yang menekankan pentingnya mengikuti bimbingan Mahdi. .
Secara keseluruhan, konsep gerakan Mahdi dan Mahdi mempunyai arti penting dalam eskatologi Islam dan mempunyai dampak besar terhadap perkembangan agama dan politik sepanjang sejarah.