Pengertian Reaktansi pada Rangkaian Listrik

Reaktansi adalah perlawanan terhadap aliran arus dalam suatu rangkaian listrik karena adanya elemen induktif dan kapasitif. Diukur dalam ohm dan dilambangkan dengan simbol X. Reaktansi adalah properti komponen rangkaian, seperti kumparan dan kapasitor, dan ditentukan oleh karakteristik fisiknya, seperti jumlah lilitan kumparan atau kapasitas kumparan. kapasitor.

Ketika tegangan diterapkan pada suatu rangkaian, arus yang mengalir melalui rangkaian tidak akan sama dengan tegangan yang diberikan. Perbedaan antara tegangan dan arus ini disebabkan oleh reaktansi komponen rangkaian. Reaktansi suatu komponen rangkaian menentang aliran arus dan menyebabkan arus tertinggal dari tegangan.

Reaktansi merupakan konsep penting dalam teknik elektro dan elektronika karena menentukan perilaku rangkaian dan sistem. Ini digunakan untuk merancang dan menganalisis rangkaian, memprediksi kinerja sistem, dan mengoptimalkan pengoperasian perangkat elektronik.

Ada dua jenis reaktansi: reaktansi induktif dan reaktansi kapasitif. Reaktansi induktif disebabkan oleh adanya elemen induktif, seperti kumparan, dalam suatu rangkaian. Reaktansi kapasitif disebabkan oleh adanya elemen kapasitif, seperti kapasitor, dalam suatu rangkaian. Kedua jenis reaktansi tersebut dapat dihitung dengan menggunakan rumus yang bergantung pada karakteristik fisik komponen rangkaian.

Singkatnya, reaktansi adalah perlawanan terhadap aliran arus dalam suatu rangkaian listrik karena adanya elemen induktif dan kapasitif. Ini diukur dalam ohm dan ditentukan oleh karakteristik fisik komponen rangkaian. Reaktansi merupakan konsep penting dalam teknik elektro dan elektronika karena menentukan perilaku rangkaian dan sistem.