Pengertian Tulang Platycoelous: Penyebab, Gejala, dan Pilihan Pengobatan

Platycoelous adalah istilah yang digunakan dalam anatomi untuk menggambarkan suatu kondisi di mana tulang atau struktur lain menjadi rata atau tertekan. Hal ini dapat terjadi karena berbagai sebab seperti cedera, penyakit, atau kondisi genetik.

Dalam konteks tulang, tulang platikoel adalah tulang yang salah satu sisinya memiliki permukaan datar atau tertekan, sedangkan sisi lainnya tetap membulat atau cembung. Hal ini terlihat pada tulang seperti tulang belakang, tulang rusuk, dan tulang tengkorak.

Tulang platycoelous dapat disebabkan oleh berbagai macam faktor, antara lain:

1. Kondisi genetik: Beberapa kondisi genetik, seperti osteogenesis imperfekta, dapat menyebabkan tulang menjadi rapuh dan rentan mengalami depresi.
2. Cedera: Cedera parah dapat menyebabkan tulang menjadi rata atau tertekan.
3. Penyakit: Penyakit tertentu, seperti osteoporosis, dapat menyebabkan tulang menjadi lemah dan lebih rentan terhadap depresi.
4. Usia: Seiring bertambahnya usia, tulang kita menjadi kurang padat dan lebih rentan terhadap depresi.

Tulang platycoelous dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk nyeri, kaku, dan terbatasnya mobilitas. Pilihan pengobatan akan bergantung pada penyebab yang mendasari kondisi tersebut, tetapi mungkin termasuk terapi fisik, pengobatan, atau pembedahan.