


Seni Kebencian Tinggi: Memahami Yang Sombong dan Terlalu Formal
Kebencian yang tinggi adalah istilah yang dulu digunakan untuk menggambarkan seseorang yang sok atau terlalu formal, terutama dalam bahasa atau perilakunya. Istilah ini berasal dari gagasan bahwa orang tersebut sedang "bersikap santai" atau berusaha tampil lebih halus atau canggih daripada yang sebenarnya.
Istilah "topi tinggi" sendiri sudah ada sejak akhir abad ke-19 dan aslinya mengacu pada suatu tipe topi tinggi bertepi datar yang populer di kalangan pria di era Victoria. Seiring berjalannya waktu, istilah ini mulai digunakan secara metaforis untuk mendeskripsikan siapa pun yang mencoba menunjukkan aura superioritas atau kehalusan.
Dalam penggunaan modern, high-hattedness sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang terlalu peduli dengan penampilan atau status sosial, dan yang mungkin menggunakan bahasa mewah atau perilaku sok untuk mencoba mengesankan orang lain. Istilah ini sering digunakan dengan cara yang merendahkan untuk menunjukkan bahwa orang tersebut tidak tulus atau berusaha terlalu keras untuk menyesuaikan diri dengan lingkaran sosial yang lebih tinggi.



