


Filsafat Atomisme: Memahami Kesatuan Materi yang Mendasar
Dalam filsafat, atomis adalah seseorang yang meyakini kesatuan fundamental atom, yang merupakan bagian terkecil dari materi. Keyakinan ini didasarkan pada gagasan bahwa segala sesuatu di dunia terdiri dari bahan-bahan dasar ini, dan bahwa tidak ada perbedaan mendasar antara berbagai jenis materi atau zat.
Dalam pengertian ini, atomisme adalah teori monistik, yang menyatakan bahwa semua segala sesuatu pada akhirnya tersusun dari substansi atau materi fundamental yang sama. Hal ini berbeda dengan teori dualistik, yang menyatakan keberadaan dua substansi atau prinsip mendasar, seperti pikiran dan tubuh, atau roh dan materi.
Istilah "atomist" berasal dari filsuf Yunani kuno Democritus, yang mengusulkan bahwa materi terdiri atom-atom yang tidak dapat dibagi lagi dan tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, melainkan hanya dapat disusun ulang. Gagasan ini kemudian dikembangkan oleh filsuf lain, seperti Epicurus, yang berpendapat bahwa alam semesta terdiri dari atom-atom tak terpisahkan dalam jumlah tak terbatas yang terus bergerak.
Dalam filsafat modern, atomisme telah dikaitkan dengan berbagai teori dan gagasan berbeda. , termasuk:
1. Materialisme: Keyakinan bahwa materi adalah substansi fundamental dunia, dan segala sesuatu berasal darinya.
2. Fisikisme: Keyakinan bahwa satu-satunya substansi atau prinsip fundamental di dunia ini adalah materi fisik.
3. Determinisme: Keyakinan bahwa semua peristiwa ditentukan secara kausal oleh peristiwa-peristiwa sebelumnya, dan bahwa tidak ada ruang bagi kehendak bebas atau keacakan.
4. Reduksionisme: Keyakinan bahwa fenomena kompleks dapat direduksi menjadi bagian-bagian penyusunnya, dan bahwa tidak ada kompleksitas yang tidak dapat direduksi.
Secara keseluruhan, atomisme adalah teori filosofis yang menekankan kesatuan mendasar materi dan keterhubungan segala sesuatu. Hal ini sering dikaitkan dengan pandangan dunia materialis atau fisikalis, dan dikontraskan dengan teori dualistik yang menyatakan adanya dua substansi atau prinsip fundamental.



