mobile theme mode icon
theme mode light icon theme mode dark icon
Random Question Acak
speech play
speech pause
speech stop

Memahami Animus: Aspek Maskulin dari Jiwa Anda

Animus adalah istilah yang digunakan dalam psikologi dan spiritualitas untuk menggambarkan aspek maskulin dari jiwa seseorang, apapun jenis kelaminnya. Konsep animus pertama kali diperkenalkan oleh Carl Jung, seorang psikiater dan psikoanalis Swiss yang percaya bahwa setiap orang memiliki aspek kepribadian maskulin dan feminin.

Animus dipandang sebagai komponen maskulin dari pikiran bawah sadar wanita, sedangkan anima adalah komponen maskulin dari pikiran bawah sadar wanita, sedangkan anima adalah komponen maskulin dari pikiran bawah sadar wanita. komponen feminin dari pikiran bawah sadar pria. Animus mewakili kualitas dan atribut yang secara tradisional dikaitkan dengan maskulinitas, seperti kekuatan, ketegasan, dan logika.

Pada wanita, animus dapat bermanifestasi sebagai keinginan akan kekuasaan, kendali, dan kemandirian, serta kebutuhan untuk membuktikan diri dalam masyarakat yang didominasi laki-laki. Pada pria, anima dapat bermanifestasi sebagai keinginan untuk mengasuh, hubungan emosional, dan keintiman, serta kemauan untuk mengeksplorasi perasaan dan kerentanan mereka sendiri.

Konsep animus penting karena menyoroti pentingnya energi maskulin dan feminin dalam diri mereka. jiwa manusia. Dengan mengintegrasikan kekuatan-kekuatan yang berlawanan ini, individu dapat mencapai kepribadian yang lebih seimbang dan utuh, yang mengarah pada kesadaran diri, kreativitas, dan pertumbuhan pribadi yang lebih besar.

Knowway.org menggunakan cookie untuk memberi Anda layanan yang lebih baik. Dengan menggunakan Knowway.org, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Untuk informasi mendetail, Anda dapat meninjau teks Kebijakan Cookie kami. close-policy