Mengungkap Kekayaan Sejarah dan Makna Budaya Cembali

Cembali (juga dieja chamal atau chembali) adalah alat musik petik tradisional dari anak benua India, khususnya populer di Pakistan dan India. Ini adalah jenis dulcimer yang dipalu, dengan badan berbentuk trapesium dan seperangkat senar yang dipukul dengan palu kecil atau palu.

Cembali memiliki sejarah yang kaya dan disebutkan dalam banyak teks kuno, termasuk periode Weda. Hal ini diyakini berasal dari anak benua India dan kemudian diadopsi oleh budaya lain, seperti Persia dan Turki. Alat musik ini masih dimainkan sampai sekarang dalam berbagai bentuk, termasuk musik klasik, folk, dan devosional.

Cembali biasanya memiliki 18-20 senar, yang disusun dalam dua atau tiga senar masing-masing. Senarnya dipukul dengan palu kecil atau palu, yang dipegang dengan kedua tangan. Instrumen ini mampu menghasilkan beragam nada dan emosi, dari lembut dan melankolis hingga keras dan gembira.

Di Pakistan, cembali adalah bagian penting dari musik sufi dan sering dimainkan selama festival dan pertemuan keagamaan. Di India, ini ditampilkan dalam musik klasik Carnatic dan juga dimainkan dalam musik folk dan kebaktian. Instrumen ini juga mendapatkan popularitas di belahan dunia lain, termasuk Eropa dan Amerika Utara, di mana instrumen ini sering dibawakan dalam suasana musik fusion dan dunia.