mobile theme mode icon
theme mode light icon theme mode dark icon
Random Question Acak
speech play
speech pause
speech stop

Pengertian Rotometer: Pengukuran Aliran Akurat untuk Aplikasi Industri dan Laboratorium

Rotometer adalah jenis pengukur aliran yang mengukur laju aliran suatu fluida dengan mendeteksi perputaran roda atau cakram berbilah saat fluida mengalir melaluinya. Rotometer juga dikenal sebagai "rotameter aliran" atau "rotameter".

Prinsip dasar rotometer adalah bahwa fluida yang mengalir melalui perangkat menyebabkan roda atau cakram berbilah berputar, dan kecepatan putaran ini berbanding lurus dengan kecepatan putarannya. laju aliran fluida. Rotometer berisi elemen penginderaan, seperti pickup magnetik atau sensor efek Hall, yang mendeteksi perputaran roda atau cakram dan mengubahnya menjadi sinyal listrik yang dapat diukur dan diproses.

Rotometer umumnya digunakan dalam aplikasi industri, seperti seperti dalam pemrosesan kimia, pengolahan air, dan produksi minyak dan gas, untuk mengukur laju aliran cairan. Mereka juga digunakan di laboratorium untuk tujuan penelitian dan pengembangan.

Beberapa keuntungan dari rotometer meliputi:

1. Akurasi dan resolusi tinggi: Rotometer dapat memberikan pengukuran laju aliran fluida yang sangat akurat, dengan resolusi serendah 0,1% dari rentang skala penuh.
2. Desain sederhana dan kokoh: Rotometer relatif sederhana dalam desain dan konstruksi, sehingga dapat diandalkan dan mudah dirawat.
3. Jangkauan luas: Rotometer dapat mengukur berbagai laju aliran, dari aliran rendah (misalnya 10 liter per menit) hingga aliran tinggi (misalnya 1000 liter per menit).
4. Pengukuran non-invasif: Rotometer tidak memerlukan kontak fisik dengan cairan yang diukur, sehingga cocok untuk mengukur cairan yang bersifat korosif, beracun, atau berbahaya.
5. Penurunan tekanan rendah: Rotometer biasanya memiliki penurunan tekanan rendah di seluruh perangkat, yang berarti bahwa rotometer dapat digunakan dalam aplikasi yang memiliki tekanan tinggi.

Beberapa aplikasi rotometer yang umum meliputi:

1. Mengukur laju aliran air dan cairan lainnya dalam proses industri.
2. Memantau laju aliran bahan kimia dan cairan lain di laboratorium.
3. Mengukur laju aliran minyak dan gas dalam aplikasi produksi dan pengolahan.
4. Menentukan laju aliran udara dan gas lainnya dalam sistem ventilasi dan pengkondisian udara.
5. Mengukur laju aliran slurry dan suspensi lainnya dalam aplikasi pertambangan dan pemrosesan mineral.

Knowway.org menggunakan cookie untuk memberi Anda layanan yang lebih baik. Dengan menggunakan Knowway.org, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Untuk informasi mendetail, Anda dapat meninjau teks Kebijakan Cookie kami. close-policy