Pengertian Sistotomi: Prosedur, Tujuan, dan Resiko

Sistotomi adalah prosedur pembedahan yang melibatkan pembuatan sayatan di kandung kemih untuk memperbaiki atau menghilangkan kerusakan atau kelainan apa pun. Biasanya dilakukan dengan anestesi umum dan dapat dilakukan melalui laparoskop (tabung tipis berlampu dengan kamera) atau melalui sayatan terbuka.

Tujuan dari sistotomi dapat bervariasi tergantung pada kondisi spesifik yang dirawat. Beberapa alasan umum untuk melakukan sistotomi meliputi:

1. Menghilangkan tumor kandung kemih atau jaringan kanker
2. Memperbaiki cedera atau penyumbatan saluran kemih
3. Mengobati inkontinensia urin atau disfungsi kandung kemih lainnya
4. Mengeluarkan batu kandung kemih atau benda asing lainnya
5. Mengobati infeksi kandung kemih yang tidak responsif terhadap pengobatan lain

Setelah prosedur, pasien mungkin perlu tinggal di rumah sakit selama beberapa hari untuk pulih dan mungkin perlu mengikuti diet khusus dan mengonsumsi antibiotik untuk mencegah infeksi. Mereka mungkin juga perlu menggunakan kateter untuk membantu mengosongkan kandung kemih hingga mereka dapat buang air kecil secara normal kembali.

Penting untuk diperhatikan bahwa sistotomi adalah prosedur pembedahan besar dan memiliki risiko seperti pendarahan, infeksi, dan kerusakan pada organ di sekitarnya. Dokter Anda akan mendiskusikan potensi manfaat dan risiko prosedur ini dengan Anda sebelum mengambil keputusan.