mobile theme mode icon
theme mode light icon theme mode dark icon
Random Question Acak
speech play
speech pause
speech stop

Sejarah dan Pentingnya Japanning: Finishing Kayu Tradisional

Japanning adalah sejenis pernis yang secara tradisional digunakan untuk finishing permukaan kayu, khususnya pada furnitur dan barang dekoratif lainnya. Ini adalah jenis pernis berbahan dasar lak yang populer pada abad ke-18 dan ke-19, dan dikenal karena daya tahan dan kemampuannya menahan keausan.

Istilah "japanning" berasal dari fakta bahwa pernis tersebut awalnya diimpor dari Jepang , yang terbuat dari resin serangga lac. Proses pengaplikasian japanning melibatkan penggosokan pernis pada kayu menggunakan sepotong kain atau kuas, lalu digosok hingga mengkilap.

Japanning banyak digunakan pada furnitur, khususnya pada potongan dengan ukiran atau tatahan yang rumit, karena membantu untuk sorot detail desain. Bahan ini juga digunakan pada barang-barang dekoratif lainnya, seperti bingkai foto, kotak, dan benda-benda kayu lainnya.

Saat ini, japanning tidak lagi banyak digunakan sebagai pelapis kayu, karena pernis dan pelapis modern telah menggantikannya. Namun, istilah ini masih digunakan untuk menggambarkan teknik tradisional penerapan pernis berbahan dasar lak pada permukaan kayu.

Knowway.org menggunakan cookie untuk memberi Anda layanan yang lebih baik. Dengan menggunakan Knowway.org, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Untuk informasi mendetail, Anda dapat meninjau teks Kebijakan Cookie kami. close-policy