


Apa itu Outpitting di Git?
Outpitting adalah istilah yang digunakan dalam konteks pengembangan perangkat lunak sumber terbuka, khususnya dalam konteks sistem kontrol versi Git.
Dalam Git, "commit" adalah gambaran singkat dari semua perubahan yang dilakukan pada suatu proyek pada titik waktu tertentu . Saat Anda membuat perubahan pada kode dan ingin menyimpan perubahan tersebut, Anda membuat penerapan baru. Tiap komit memiliki pengidentifikasi unik, yang dikenal sebagai "hash komit," yang merupakan hash SHA-1 dari konten komit.
Saat Anda membuat komit baru, Git juga akan membuat objek "pohon" baru, yang mewakili keadaan proyek pada titik waktu tertentu. Objek pohon berisi daftar semua file dan direktori dalam proyek, beserta modenya (yaitu, izin baca/tulis/eksekusi) dan metadata lainnya.
Sekarang, ketika Anda membuat perubahan pada kode dan ingin menyimpan perubahan tersebut, Git akan membuat komit baru yang menunjuk kembali ke komit sebelumnya. Hal ini dikenal sebagai komitmen "outpitied". Dengan kata lain, komit baru "dikeluarkan" dari komit sebelumnya.
Outpitting berguna ketika Anda ingin membuat perubahan signifikan pada basis kode Anda tanpa mempengaruhi cabang utama. Misalnya, jika Anda sedang mengerjakan fitur yang memerlukan perubahan besar pada beberapa file, Anda dapat membuat cabang baru untuk fitur tersebut dan mengeluarkan serangkaian penerapan dari cabang utama untuk mengerjakan perubahan tersebut. Setelah Anda menyelesaikan fitur ini, Anda dapat menggabungkan kembali cabang baru ke dalam cabang utama, dan komit yang dikeluarkan akan disertakan dalam penggabungan.
Singkatnya, outpitting adalah teknik yang digunakan dalam kontrol versi Git untuk membuat komit baru yang menunjuk kembali ke penerapan sebelumnya, memungkinkan pengembang membuat perubahan signifikan pada basis kode mereka tanpa memengaruhi cabang utama.



