


Memahami Antivice: Melihat Kemungkinan Artinya
Antivice adalah istilah yang telah digunakan untuk menggambarkan berbagai hal, namun ini bukanlah kata yang dikenal atau umum digunakan. Berikut beberapa kemungkinan arti istilah tersebut:
1. Gerakan anti-keburukan: Pada awal abad ke-20, ada gerakan yang dikenal sebagai "gerakan anti-keburukan" yang bertujuan untuk memerangi penyakit sosial seperti perjudian, prostitusi, dan alkoholisme. Gerakan ini mungkin menggunakan istilah "antivice" untuk menggambarkan upayanya.
2. Undang-undang anti-keburukan: Beberapa yurisdiksi telah memberlakukan undang-undang yang secara khusus menargetkan kejahatan seperti perjudian, prostitusi, atau penggunaan narkoba. Undang-undang ini dapat disebut sebagai “undang-undang antivice.”
3. Kampanye anti-keburukan: Pemerintah, kelompok advokasi, atau organisasi lain dapat meluncurkan kampanye yang bertujuan untuk mengurangi prevalensi kejahatan tertentu, seperti merokok, minum berlebihan, atau penggunaan narkoba. Kampanye-kampanye ini dapat digambarkan sebagai "kampanye anti-kekerasan".
4. Retorika anti-keburukan: Para pemimpin politik, pejuang moral, atau individu lain mungkin menggunakan retorika anti-keburukan untuk mengutuk perilaku atau aktivitas tertentu yang mereka anggap tidak bermoral atau berbahaya. Retorika ini dapat digambarkan sebagai "antivice" jika sangat keras atau menghakimi.
Perlu dicatat bahwa istilah "antivice" tidak umum digunakan dalam bahasa Inggris kontemporer, dan banyak konsep yang mungkin dijelaskan lebih cenderung mengacu pada penggunaan istilah lain, seperti "larangan", "perang moral", atau "kampanye kesehatan masyarakat".



