


Memahami Davening: Aspek Sentral Kehidupan Beragama Yahudi
Davening (juga dikenal sebagai doa atau doa harian) adalah aspek sentral kehidupan beragama Yahudi. Ini melibatkan pembacaan doa-doa tertentu dan mengikuti ritual tertentu untuk terhubung dengan Tuhan dan mengekspresikan pengabdian seseorang kepada-Nya.
Kata "davening" berasal dari bahasa Yiddish dan berasal dari kata Ibrani "tefilah," yang berarti "doa." Dalam bahasa Yiddish, "daven" berarti "berdoa", dan "davening" mengacu pada tindakan berdoa atau doa itu sendiri.
Dalam Yudaisme, davening dianggap sebagai bagian penting dari latihan spiritual seseorang dan merupakan cara penting untuk terhubung dengan Tuhan dan mengungkapkan rasa terima kasih, permintaan, dan pengabdian seseorang. Ini adalah waktu bagi individu untuk merenungkan kehidupan mereka, mencari bimbingan dan kebijaksanaan, dan meminta pengampunan dan berkah.
Ada banyak jenis fajar, termasuk doa individu, doa bersama, dan doa di sinagoga. Beberapa orang melakukan daven sendirian, sementara yang lain bergabung bersama dengan orang Yahudi lainnya dalam minyan (kuorum sepuluh pria dewasa) atau di kebaktian sinagoga.
Secara keseluruhan, davening adalah aspek penting dalam kehidupan spiritual Yahudi dan merupakan cara bagi individu untuk memperdalam hubungan mereka dengan Tuhan dan iman mereka.



