


Memahami I.V. Terapi: Tujuan, Kegunaan, dan Risiko
I.V. singkatan dari Intravena, yang mengacu pada prosedur medis di mana suatu zat dimasukkan langsung ke dalam pembuluh darah melalui suntikan atau infus. Tujuan dari I.V. terapi dapat bervariasi tergantung pada pengobatan spesifik, tetapi biasanya digunakan untuk memberikan obat, cairan, atau nutrisi kepada pasien yang tidak dapat meminumnya secara oral atau ketika penyerapan cepat diperlukan.
Beberapa kegunaan umum dari I.V. terapinya antara lain :
1. Pemberian antibiotik untuk infeksi bakteri
2. Memberikan cairan dan elektrolit kepada pasien yang mengalami dehidrasi atau kehilangan banyak cairan karena muntah atau diare
3. Memberikan obat pereda nyeri atau obat penenang kepada pasien yang menjalani operasi atau prosedur medis lainnya
4. Memberikan nutrisi kepada pasien yang kekurangan gizi atau kesulitan makan karena suatu kondisi medis
5. Pemberian obat kemoterapi pada pasien kanker
6. Memberikan obat untuk mengatasi reaksi alergi berat atau anafilaksis
7. Memberikan insulin kepada pasien diabetes
8. Memberikan obat-obatan untuk mengatasi penyakit jantung seperti gagal jantung atau irama jantung yang tidak normal.
Penting untuk dicatat bahwa I.V. terapi hanya boleh diberikan oleh profesional medis terlatih, seperti perawat atau dokter, dan di lingkungan yang steril untuk meminimalkan risiko infeksi atau komplikasi lainnya.



