mobile theme mode icon
theme mode light icon theme mode dark icon
Random Question Acak
speech play
speech pause
speech stop

Memahami Kebudayaan Pra-Babilonia dan Signifikansinya

Pra-Babilonia mengacu pada periode waktu sebelum munculnya Kekaisaran Babilonia, yang terletak di Mesopotamia (Irak modern) dan berdiri dari abad ke-18 hingga ke-6 SM. Pada masa ini, beberapa kerajaan dan negara kota lain berkembang di kawasan ini, termasuk bangsa Sumeria, Akkadia, dan Asiria.

Pada periode pra-Babilonia terjadi perkembangan penulisan, seiring dengan ditemukannya aksara paku oleh bangsa Sumeria sekitar tahun 3500 SM. Hal ini memungkinkan pencatatan hukum, transaksi bisnis, dan literatur, serta membuka jalan bagi terciptanya sejarah tertulis.

Budaya pra-Babilonia juga menyaksikan kebangkitan arsitektur monumental, seperti Ziggurat Ur, dan perkembangan bangunan keagamaan yang kompleks. sistem, termasuk pemujaan dewa seperti Anu, Enlil, dan Enki. Epos Gilgamesh, salah satu karya sastra paling awal yang masih ada, disusun pada periode ini.

Secara keseluruhan, periode pra-Babilonia adalah masa pencapaian budaya dan intelektual yang besar di Mesopotamia, dan meletakkan dasar bagi kebangkitan Kekaisaran Babilonia. dan banyak kontribusinya bagi peradaban manusia.

Knowway.org menggunakan cookie untuk memberi Anda layanan yang lebih baik. Dengan menggunakan Knowway.org, Anda menyetujui penggunaan cookie kami. Untuk informasi mendetail, Anda dapat meninjau teks Kebijakan Cookie kami. close-policy