


Mengungkap Rahasia Prekursor Tata Surya Kita: Nebula Presolar
Presolar mengacu pada nebula pra-surya, yaitu awan gas dan debu yang runtuh membentuk tata surya kita. Nebula presolar adalah piringan material berputar yang sangat besar yang mengelilingi Matahari muda, dan berisi bahan penyusun planet, termasuk unsur-unsur yang membentuk tubuh kita.
Nebula presolar kemungkinan besar terbentuk dari keruntuhan molekul raksasa awan, yang merupakan wilayah luas yang dipenuhi gas dan debu. Ketika awan itu runtuh, ia mulai berputar semakin cepat, menyebabkannya menjadi rata menjadi bentuk cakram. Di pusat piringan ini, suhu dan tekanannya sangat tinggi sehingga terjadi reaksi nuklir, yang akhirnya membentuk Matahari.
Nebula prasolar terdiri dari berbagai unsur, termasuk hidrogen, helium, dan unsur yang lebih berat seperti karbon, nitrogen, dan oksigen. Unsur-unsur ini tercipta di jantung bintang-bintang yang sebelumnya meledak sebagai supernova, dan dibawa ke tata surya kita melalui komet dan meteorit.
Bahan presolar telah ditemukan dalam meteorit dan debu yang jatuh ke bumi dari komet. Misalnya, meteorit Murchison, yang jatuh di Australia pada tahun 1969, mengandung sejumlah besar butiran silikon karbida prasolar, yang diperkirakan terbentuk di atmosfer bintang yang meledak sebagai supernova. Butir-butir ini diyakini telah dimasukkan ke dalam nebula matahari, dan memberikan gambaran tentang kondisi yang ada pada awal tata surya.
Secara keseluruhan, studi tentang material pra-surya memberikan wawasan berharga mengenai pembentukan dan evolusi tata surya kita, dan ini membantu kita memahami asal usul unsur-unsur yang membentuk tubuh kita dan dunia di sekitar kita.



