Pengertian Bahan Berlempung: Sifat, Contoh, dan Penerapannya

Argillaceous adalah kata sifat yang digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang tersusun dari atau menyerupai tanah liat. Ini berasal dari kata Latin “argilla,” yang berarti “tanah liat.” Bahan berlempung biasanya berbutir halus, lembut, mudah dibentuk, dan seringkali memiliki kandungan air yang tinggi. Contoh zat berlempung termasuk lumpur, lanau, dan serpih.

Dalam geologi, istilah "berlempung" digunakan untuk menggambarkan batuan yang terutama terdiri dari mineral lempung. Warna batuan ini dapat bervariasi dari abu-abu, coklat, hingga merah, tergantung pada keberadaan oksida besi atau pengotor lainnya. Batuan berlempung sering ditemukan dalam endapan sedimen dan terbentuk melalui pelapukan batuan yang sudah ada sebelumnya.

Dalam ilmu tanah, tanah berlempung adalah tanah yang memiliki kandungan mineral lempung yang tinggi dan biasanya padat serta sulit untuk dikeringkan. Tanah ini rentan terhadap genangan air dan erosi, namun juga mempunyai kapasitas menahan air yang baik dan dapat mendukung berbagai pertumbuhan tanaman.

Secara keseluruhan, istilah "argillaceous" digunakan untuk menggambarkan bahan atau zat yang mempunyai kandungan tanah liat yang tinggi. mineral dan menunjukkan sifat fisik yang terkait dengan mineral tersebut.