Tahap Perkembangan Embrionik Blastokista: Penting untuk Implantasi dan Pertumbuhan

Blastokista adalah tahap perkembangan embrio yang terjadi sekitar 5-6 hari setelah pembuahan. Pada tahap ini, embrio telah berkembang menjadi rongga berisi cairan dengan sekelompok sel yang disebut massa sel dalam (ICM) yang pada akhirnya akan membentuk janin. Lapisan sel terluar, yang dikenal sebagai trofektoderm, pada akhirnya akan membentuk plasenta dan jaringan pendukung lainnya.
Blastokista adalah tahap penting dalam perkembangan embrio, karena pada titik inilah embrio menanamkan dirinya ke dalam lapisan rahim dan mulai menerima nutrisi dari aliran darah ibu. Tahap blastokista biasanya berlangsung sekitar 4-5 hari sebelum embrio mulai berdiferensiasi menjadi berbagai jaringan dan organ tubuh.
Prosedur fertilisasi in vitro (IVF) sering kali melibatkan pemindahan embrio pada tahap blastokista, karena pada tahap inilah embrio embrio kemungkinan besar akan berhasil ditanamkan di dalam rahim.