Budaya Berkembang Abad 16 dan 17

Roistering adalah istilah yang umum digunakan pada abad ke-16 dan ke-17 untuk menggambarkan jenis perilaku gaduh atau tidak teratur, sering kali melibatkan mabuk, suara keras, dan perilaku yang mengganggu. Kata ini berasal dari kata Inggris Pertengahan "roister", yang berarti "membuat keributan" atau "mengganggu".

Roistering sering dikaitkan dengan kedai minuman dan tempat umum lainnya, tempat para pengunjung berkumpul untuk minum, bernyanyi, dan terlibat dalam aktivitas. kegiatan yang riuh. Istilah ini kadang-kadang digunakan untuk menggambarkan perilaku gaduh tentara, pelaut, dan laki-laki kelas pekerja lainnya yang dikenal karena perilaku mereka yang kasar dan tidak tertib.

Saat ini, kata "roistering" tidak umum digunakan dalam bahasa sehari-hari, tetapi sudah digunakan sejak lama. dilestarikan dalam konteks sejarah dan sering digunakan oleh para sejarawan dan sarjana sastra untuk menggambarkan norma-norma sosial dan budaya masa lalu.