


Memahami Peranan Seorang Eksarkat dalam Gereja Ortodoks Timur
Dalam konteks Gereja Ortodoks Timur, seorang exarch (Yunani: έξαρχος, diromanisasi: exarchos) adalah seorang uskup atau uskup agung tingkat tinggi yang diutus oleh Patriark Konstantinopel untuk memerintah suatu wilayah atau keuskupan tertentu. Eksarkat mempunyai wewenang untuk menunjuk dan menahbiskan pendeta, menyelenggarakan sakramen, dan mengawasi urusan spiritual dan administratif keuskupan.
Kantor eksarkat didirikan di Gereja Ortodoks Timur pada abad ke-4 sebagai cara untuk memberikan bimbingan dan pengawasan kepada orang-orang jauh wilayah atau keuskupan yang berada di bawah yurisdiksi Patriark Konstantinopel. Exarch biasanya diangkat ke wilayah yang secara geografis jauh dari Konstantinopel, seperti Balkan, Rusia, atau Timur Tengah.
Di zaman modern, jabatan exarch telah berkembang untuk mencakup berbagai tanggung jawab, termasuk administrasi urusan keuskupan, urusan keuskupan, dan urusan keuskupan. pengawasan biara dan lembaga keagamaan, dan promosi ajaran dan praktik Kristen Ortodoks. Exarch juga bertanggung jawab mewakili Patriark Konstantinopel pada acara keagamaan dan politik penting, dan menjaga hubungan dengan Gereja Ortodoks dan denominasi Kristen lainnya.



