


Memahami Ipsedixitisme: Kekeliruan Klaim yang Tidak Didukung
Ipsedixitisme adalah istilah yang digunakan dalam konteks hukum dan filosofis untuk menggambarkan tindakan menegaskan atau berasumsi sesuatu itu benar tanpa memberikan bukti atau alasan apa pun yang mendukungnya. Istilah ini berasal dari frasa Latin "ipsedixit," yang berarti "dia sendiri yang mengatakannya."
Dalam konteks hukum, ipsedixitisme sering digunakan untuk menggambarkan situasi di mana salah satu pihak dalam tuntutan hukum menegaskan fakta atau argumen tanpa memberikan bukti atau bukti apa pun untuk mendukungnya. itu. Misalnya, jika seseorang mengklaim bahwa mereka memiliki sebidang properti tertentu tanpa menunjukkan dokumen atau saksi untuk mendukung klaim mereka, mereka mungkin dituduh terlibat dalam ipsediksitisme.
Dalam konteks filosofis, ipsediksitisme sering digunakan untuk menggambarkan situasi di mana seseorang menyatakan suatu keyakinan atau argumen tanpa memberikan alasan atau bukti apa pun yang mendukungnya. Misalnya, jika seseorang mengklaim bahwa langit berwarna biru hanya karena mereka mengatakan demikian, tanpa memberikan bukti ilmiah atau pengamatan untuk mendukung klaim mereka, mereka mungkin dituduh terlibat dalam ipsedixitisme.
Secara keseluruhan, ipsedixitisme dipandang sebagai cara yang salah penalaran, karena hanya mengandalkan pernyataan orang yang membuat klaim, bukan pada bukti atau alasan logis. Kata ini sering digunakan untuk mengkritik argumen yang tidak didukung oleh bukti atau alasan, dan untuk mendorong orang memberikan pembenaran yang lebih substansial atas keyakinan dan klaim mereka.



