


Senyawa Amfolitik: Zat Serbaguna dengan Sifat Asam Basa
Senyawa amfolitik adalah zat yang dapat berperan sebagai asam dan basa, tergantung kondisinya. Senyawa ini mampu menyumbangkan dan menerima proton (ion H+), membuatnya mampu bereaksi dengan molekul asam dan basa.
Dalam larutan, senyawa amfolitik dapat berada dalam bentuk bermuatan positif (kationik) atau bermuatan negatif (anionik), bergantung pada pH larutan. Pada nilai pH rendah cenderung bersifat kationik, sedangkan pada nilai pH tinggi cenderung bersifat anionik. Kemampuan untuk beralih antara bentuk kationik dan anionik menjadikannya berguna dalam berbagai aplikasi, seperti dalam studi kimia asam-basa, dalam pengembangan obat dan terapi baru, dan dalam pembersihan dan pemurnian permukaan.
Beberapa contoh umum Senyawa amfolitik meliputi:
* Asam amino, seperti glisin dan asam glutamat
* Peptida dan protein
* Gula dan turunannya, seperti glukosa dan sukrosa
* Fosfolipid dan lipid lainnya
* Beberapa jenis surfaktan dan deterjen
Secara keseluruhan, senyawa amfolitik penting dalam banyak hal bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, dan sifat uniknya menjadikannya berguna dalam berbagai aplikasi.



