


Pengertian Deltoid: Fungsi, Cedera, dan Latihan Penguatan
Deltoid adalah otot di bahu yang membentuk sendi bahu. Mereka bertanggung jawab atas gerakan seperti mengangkat, mendorong, dan menarik. Ada tiga otot deltoid utama: deltoid anterior (depan), deltoid medial (samping), dan deltoid posterior (belakang). Otot-otot ini bekerja sama untuk memberikan rentang gerak yang luas pada sendi bahu.
2. Apa fungsi otot deltoid ?
Fungsi utama otot deltoid adalah menggerakkan lengan ke berbagai arah. Mereka membantu melenturkan, menculik, menambah, dan memutar lengan. Fleksi merupakan gerakan suatu sendi ke arah tubuh, misalnya menekuk lengan. Abduksi adalah pergerakan sendi menjauhi tubuh, seperti mengangkat lengan ke samping. Adduksi adalah gerakan sendi ke arah tubuh, seperti mendekatkan lengan kembali ke tubuh. Rotasi adalah gerak suatu sendi pada porosnya, misalnya memutar lengan dalam gerak melingkar.
3. Cedera atau kondisi umum apa saja yang memengaruhi otot deltoid?
Beberapa cedera atau kondisi umum yang dapat memengaruhi otot deltoid meliputi:
* Robekan rotator cuff: Rotator cuff adalah sekelompok otot dan tendon yang mengelilingi sendi bahu, memberikan stabilitas dan dukungan . Robeknya rotator cuff dapat menyebabkan rasa sakit dan kelemahan pada otot deltoid.
* Pelanggaran bahu: Hal ini terjadi ketika akromion (tonjolan tulang di bagian atas tulang belikat) bergesekan dengan otot deltoid, menyebabkan rasa sakit dan peradangan.
* Strain deltoid: Ini adalah robekan atau peregangan berlebihan pada otot deltoid, sering kali disebabkan oleh gerakan tiba-tiba atau berulang-ulang.
* Bahu beku: Ini adalah kondisi di mana bahu menjadi kaku dan nyeri, sehingga membatasi pergerakan sendi.
* Ketidakstabilan bahu: Ini terjadi ketika sendi bahu menjadi kendur atau terkilir sehingga menyebabkan nyeri dan kelemahan pada otot deltoid.
4. Bagaimana cara memperkuat otot deltoid Anda?
Ada beberapa latihan yang dapat membantu memperkuat otot deltoid, antara lain:
* Push-up: Latihan klasik ini melatih banyak kelompok otot, termasuk otot deltoid.
* Dumbbell press: Memegang dumbel di setiap kelompok otot tangan, tekan beban ke atas dan ke luar, rentangkan lengan sepenuhnya.
* Pengangkatan lateral: Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu dan pegang dumbel di masing-masing tangan. Angkat satu lengan ke samping, jaga agar tetap lurus, lalu turunkan kembali. Ulangi dengan lengan lainnya.
* Front raise: Pegang dumbel dengan satu tangan dan berdirilah dengan kaki dibuka selebar bahu. Angkat lengan lurus ke depan, jaga agar tetap lurus, lalu turunkan kembali.
* Bahu berguling: Putar bahu Anda ke depan dan ke belakang dengan gerakan memutar, membantu mengendurkan otot deltoid dan meningkatkan rentang gerak.
5 . Apa saja tips untuk mencegah cedera pada otot deltoid ?
Berikut beberapa tips untuk mencegah cedera pada otot deltoid:
* Lakukan pemanasan sebelum berolahraga atau melakukan aktivitas fisik.
* Gunakan bentuk dan teknik yang tepat saat mengangkat beban atau melakukan latihan.
* Hindari gerakan tiba-tiba atau berulang yang dapat membuat otot deltoid tegang.
* Beristirahatlah secara teratur untuk beristirahat dan meregangkan bahu.
* Perkuat otot inti Anda, karena inti yang kuat dapat membantu menopang sendi bahu dan mengurangi risiko cedera.
* Lakukan peregangan secara teratur untuk meningkatkan kelenturan dan rentang gerak pada sendi bahu.



